Pintu vs Tokocrypto, Manakah Yang Terbaik?
Pintu dan Tokocrypto merupakan aplikasi perdagangan aset kripto yang sudah legal di Indonesia, sehingga untuk keamanannya sudah terjamin. Selain itu kedua aplikasi ini bisa dikatakan sebagai aplikasi untuk beli bitcoin terbaik yang ada di Indonesia.
Dan langsung saja, berikut adalah beberapa perbandingan dari aplikasi Pintu vs Tokocrypto yang bisa zonakeuangan.com rangkum :
Baca Juga : Indodax VS Pintu
Fitur Aplikasi
Selain menawarkan jual beli aset kripto, pada aplikasi Pintu terdapat menu "Earn" yaitu fitur dimana jika Anda menyimpan aset kripto pada menu ini maka akan mendapatkan bunga hingga 4% per tahun yang bunganua dibayar setiap jam.
Fitur ini seperti layaknya deposito pada perbankan konvesional, namun jika menggunakan fitur ini saldo aset kripto tidak terkunci sehingga bisa kapan saja serta saldo yang di simpan dijamin aman.
Adapun aset kripto yang dapat disimpan di Earn adalah Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), Binance Coin (BNB), Dogecoin (Doge), Tether (USDT) dan USD Coin.
Sedangkan untuk aplikasi Tokocrypto, selain menawarkan jual beli aset kripto, aplikasi ini juga memiliki fitur TKO Lock dan Konversi Saldo Kecil ke TKO.
TKO Lock merupakan fitur mengunci aset Toko Token (TKO) periode tertentu untuk mendapatkan bunga, fitur ini hampir sama dengan Pintu Earn namun terbatas hanya untuk 1 (satu) jenis koin saja.
Sedangkan untuk fitur konversi saldo kecil ke TKO adalah mengkonversikan saldo kecil yang tersisa dari hasil perdagangan pada wallet yang tidak dapat diperdagangkan maupun dilakukan penarikan karena kecilnya jumlah sisa saldo tersebut menjadi TKO.
Baca Juga : Indodax VS Rekeningku
Jumlah Aset Kripto
Jika membandingkan total aset kripto yang tersedia pada Pintu dengan Tokocrypto maka aplikasi Tokocrypto pemenangnya dikarenakan memiliki lebih dari 200 jenis koin dengan berbagai pair perdagangan seperti BIDR, USDT, BUSD, USDC.
Sedangkan pada aplikasi Pintu, pada saat artikel ini diterbitkan hanya sekitar 36 jenis koin saja yang bisa dibeli dan jual pada platform ini.
Baca Juga : Tokocrypto atau Indodax?
Fee Transaksi
Untuk fee transaksi jual beli aset kripto pada aplikasi Pintu tidak dikenakan biaya alias gratis, namun Anda tidak dapat menentukan harga beli dan jual crypto sendiri. Sedangkan fee transaksi Tokocrypto sebesar 0.1% baik untuk market limit ataupun market taker.
Cara Deposit Saldo
Untuk pilihan deposit saldo rupiah ke wallet Pintu hanya tersedia VA BNI, Bank Mandiri, Permata, dan transfer antar bank yang mana akan dikenakan biaya.
Sedangkan untuk aplikasi Tokocrypto, deposit saldo rupiah dapat dilakukan melalui VA Mandiri, VA Permata, GoPay, LinkAja, ShopeePay dan DANA.
Minimum Transaksi
Untuk minimum transaksi jual beli pada aplikasi Pintu adalah sebesar Rp 11.000, sedangkan untuk Tokocrypto minimum transaksi mulai dari Rp 20.000 untuk pair BIDR dan $10 untuk pair USDT atau BUSD.
Fee Withdraw ke Rekening
Untuk fee withdraw ke rekening pada aplikasi Pintu adalah sebesar Rp 4.500 per transaksi, sedangkan untuk Tokocrypto sebesar Rp 5.500 per transaksi.
Kesimpulan
Dari berbagai perbandingan yang ada, kedua aplikasi pasti memiliki keunggulan dan kekurangannya masing-masing. Namun jika dari sudut pandang zonakeuangan.com akan memilih Tokocrypto untuk pilihan aplikasi jual beli kripto karena selain pilihan koin yang banyak dan beragam, Tokocrypto juga bekerja sama dengan Binance yaitu salah satu aplikasi crypto terbaik yang ada di dunia.
Jika Anda tertarik menggunakan Tokocrypto, silahkan download aplikasinya melalui link berikut ini untuk mendapatkan cashback sebesar 10% dari fee transaksi setiap melakukan aktivitas jual beli.
Posting Komentar untuk "Pintu vs Tokocrypto, Manakah Yang Terbaik?"